Jumat, 17 Desember 2010

Kuch Kuch Hota Hai

Kemaren waktu berkumpul-kumpul dengan teman-teman lama disebuah cafe untuk menyaksikan pertandingan bola Indo Vs Philipina, Ada yang menarik pada sosok yang sudah lama aku kenal dulu aku menilai dari sisi luar saja. Yah Tatapan matanya membuatku terpesona . Aku tersenyum jika beradu pandang, kenapa ada sesuatu yang bergetar di hati ini.Tatapan kami bertemu. dan tersenyum dan gaya lucunya selalu menghiasi. Itulah dirinya yang masih biasa dan belum jadi siapa-siapa bagiku.

Dia adalah seorang pria yang biasa tapi menarik. Aku dulu mengenalnya dalam suatu komunitas anak-anak muda perantauan. Sekarang aku melihat dia sungguh berbeda, hati dan tutur kata yang halus penuh makna dan suka kadang bercanda. Dulu aku tak begitu akrab dengannya, Tetapi sekarang dengan tegur sapa, canda tawa dan komunikasi tiap hari lewat kemajuan teknologi , semua memutar balik apa yang aku kenal dia dahulu . Semakin hari mengobrol denganya, Aku benar-benar melihat pria yang seperti yang diingini semua wanita di dunia ini. Kulihat sikap dan tingkah lakunya walau umurnya lebih muda dari ku, tidak membuatnya bertingkah tidak dewasa tidak sebanding denganku yang kadang kadang masih kekanak-kanakan,Sungguh benar-benar suatu perubahan besar pada dirinya...Salut dan hebat , itulah kat-kata yang pantas ditujukan ke dia.

Dulu sekali dia pernah mencoba mencuri hatiku ini. Namun, hatiku tak terpaut dengannya. Bagiku terlalu sulit untuk mencintainya karna soal perbedaan umurku dengannya tentu aku berfikir hubungan itu hanya menyiksa dan sia-sia saja. Makanya dulu ku akhiri kedekatan itu yang telah dia lakukan dengan mencuri setengah hatiku.

Sekarang ini keterpaksaan mendekatkan kami lagi. Saat ini aku merangkap sebagai account executive yang membutuhkan coustumer , tak salah rasanya aku mulai menawarkan jasa-jasaku kepada teman-teman lamaku termasuk dia.Mau gak mau karna aku tahu bahwa dia memang memerlukan jasa yang aku tangni aku harus menawarkannya . Mungkin karna memang membutuhkan jasaku dia langsuang menerima penawaran tersebut. Ah, sejarah baru harus kumulai lagi, kedekatan kedekatan akan terbuka lagi. Dan diapun sudah tahu semua ceritaku dari teman-temanku.Semua yang telah kualami, semua dukaku, Dia sangat mensupportku, akhirnya kami saling mencurahkan isi hati.

Episode baru dalam warna warni hidup kami pun mulai. Walau tak ada kata kata tapi tiap hari kami menyusun kerangka cerita yang kadang kala aku rasa tak ada arti dan bermakna . Ya...walau tanpa kata - kata kami harus mulai dari awal mengenal diri ( PEDEKATE istilahnya bo') kedekatan denganya kembali dibuka dan mungkin lebih dekat dari selama ini. Meski kedekatan ini adalah kedekatan untuk seorang sahabat yang tidak lebih dan jangan dilebih-lebihkan. Aku mengerti sangat tak mungkin dalam kedekatan tidak bermain rasa, kedekatan memang memungkinkan membekaskan asa dan karsa. Aku bisa berbohong pada teman-temanku tentang kedekatan ini, tapi aku tak sanggup berbohong pada sesuatu yang terjadi dalam hati ini. Rasa yang berirama seakan bersenandung nada nada indah di hatiku ini. Dan sekali lagi aku tak berani bermimpi akan berakhir seperti apakah rasa ini.

Setiap hari ingin rasanya aku membentengi diri dari ‘rasa’. dan mengendalikan serta mengontrol getaran yang merasuk ke dalam jiwa ini . Apakah dia juga merasakan seperti apa yang ada di relung-relung hatiku ? kuch kuch hota hai...... :)

Tidak ada komentar: